Dari kaca mata revenue, tahun 2021 menawarkan sedikit perubahan pada peta persaingan perusahaan informasi teknologi (IT) global. Di tengah bayang-bayang pandemic Covid19, International Data Corporation (IDC) –konsultan penyedia data terbaik di bidang IT-, terpaksa mengoreksi forecast revenue perusahaan IT global dari US$ 5,2 triliun, turun menjadi US$ 4,8 triliun. Meskipun gelontoran investasi disertai dengan berkurangnya daya beli secara signifikan, fakta menunjukkan bahwa IT menjadi satu-satunya sektor industry yang memiliki performa paling ciamik dibanding jenis industry global lainnya. Bahkan dalam rilis terakhirnya, IDC meyakini bahwa di akhir 2021, total revenue bisa menembus angka US$ 5 triliun.
Lantas, siapa yang terbaik?
5. SAP. Perusahaan ini berhasil membangun reputasinya sebagai pengembang nomor wahid di sektor perangkat lunak dan semua jenis layanan yang berhubungan dengan software. Dengan 102.400 karyawan yang tersebar di 130 negara, SAP kini menjadi perusahaan pengembang software terbesar ke 3 di dunia, dengan jumlah client sebanyak 400.000 di 180 negara.
SAP tengah mempersiapkan sebuah langkah strategis bisnis yaitu memindahkan 90% client mereka ke sebuah platform baru yang sementara disiapkan dan rencana akan digulirkan di tahun 2025 mendatang. Esensinya adalah mendigitalisasi semua proses bisnis, serta menghilangkan “paper based processing”.
Dalam memberikan service terbaik, SAP merangkul semua jenis usaha baik kecil, sedang dan korporasi besar. Tak heran, 77% transaksi bisnis dunia menggunakan system yang ditemukan oleh SAP.
Hari ini, perusahaan yang didirikan oleh Dietmar Hopp dan Haso Plattner tahun 1972 dengan basis operasional di Walldorf, Baden-Wurttemberg, Jerman, memiliki revenue sebesar US$ 29.9 miliar dengan laba bersih US$ 3.67 miliar.
Angka tersebut sekaligus menyegel SAP sebagai perusahaan IT di luar Amerika Serikat dengan revenue dan laba terbesar.
4. ORACLE. Dikenal luas sebagai salah satu perusahaan IT terbesar di dunia, Oracle didirikan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates di sebuah kota bernama Santa Clara, California Amerika Serikat, tahun 1977 silam. Perusahaan ini bergerak di bidang design, manufaktur, marketing data base dan tekhnologi, produksi hardware, cloud engineering, software, serta database management system.
Tahun 2019, Oracle sukses menjadi perusahaan software terbesar ke 2 dari sisi pendapatan di samping berada di urutan 82 berdasarkan peringkat Fortune 500 Magazine. Hal tersebut tak lepas dari pencapaian Oracle yang memiliki kurang lebih 400.000 client yang tersebar di 150 negara.
Oracle dikenal sebagai perusahaan yang selalu berusaha mengeliminasi rumitnya sebuah aplikasi. “User friendly application”, merupakan tagline yang diusung untuk menjamin para client tidak lagi terkendala dengan kecepatan, fleksibilitas, realibilitas, keamanan dan kemudahan dalam menggunakan aplikasi yang ada.
Per Desember 2020, Oracle tercatat memiliki revenue sebesar US$ 39.07 miliar dan meraup keuntungan bersih US$ 10.14 miliar.
3. ACCENTURE. Perusahaan ini telah terdaftar dalam peringkat Fortune 500 Global Company dan saat ini merupakan salah satu perusahaan IT terbesar di dunia. Accenture juga merupakan perusahaan konsultan yang menyediakan layanan professional dalam bidang strategy, konsultan serta technology operations service.
Didirikan di Dubin Irlandia oleh Clarence DeLany tahun 1989, perusahaan ini memulai kegiatan bisnis sebagai konsultan keuangan bernama Anderson Consulting. Tahun 1989, terjadi pemisahan bisnis dimana Anderson Consulting berubah nama menjadi Accenture yang juga berarti Accent for The Future. Saat ini, Accenture memiliki karyawan sebanyak 506.000 orang yang tersebar di 120 negara.
Di antara korporasi raksasa yang menjadi client Accenture antara lain adalah Unilever, the Royal Shakespeare dan Mariott. Pada November 2019, market capital Accenture sudah menyentuh angka US$ 125 miliar. Sementara itu revenue tahun 2020 ada di US$ 43.2 miliar dengan laba bersih US$ 4.85 miliar.
2. INTERNATIONAL BUSINESS MACHINE (IBM). Didirikan tahun 1911 oleh Charles Ranlett Flint di New York Amerika Serikat, IBM merupakan perusahaan IT terbesar di dunia. Tercatat 300 kantor cabang, dengan 400.000 karyawan, kini tersebar di 170 negara. Mesin bisnis IBM dalam bentuk layanan yang diberikan antara lain meliputi sektor cloud and cognitive software, global technology services (GTS), global business service (GBS), serta global financing and system.
Saat ini, 92% dari 100 bank terkemuka dunia menggunakan jasa IBM untuk menjamin keamanan semua transaksi keuangan mereka.
Membedah sektor keuangan IBM, tahun 2018 capital market bertengger di angka US$ 113 miliar. Revenue ada di jumlah US$ 77.1 miliar dengan laba bersih sebesar US$ 11.4 miliar.
1. MICROSOFT. Adalah sebuah perusahaan multinasional Amerika yang berpusat di Redmond, Washington DC. Hampir semua orang tahu Bill Gates, sang pendiri Microsoft, yang merintis bisnis ini sejak 4 April 1975. Namun ada satu nama lain yang juga ikut membidani Microsoft, yaitu Paul Allen.
April 2019 ketika CEO perusahaan dijabat oleh Satya Nadella, perusahaan ini menjadi korporasi terbesar ketiga di Amerika yang ditaksir memiliki nilai di atas US$ 1 triliun. Hanya Apple dan Amazon yang menjadi pesaing Microsoft dalam hal tersebut.
Tahun 2020, Microsoft berada di urutan 21 dalam Fortune 500, dilihat dari pencapaian total revenue. Tak tanggung-tanggung, Microsoft bahkan disejajarkan dengan Google, Apple. Amazon dan Facebook sebagai “The Big Five” dalam dunia industry IT Amerika Serikat.
Di tahun yang sama, Microsoft berhasil meraup US$ 143 miliar revenue, dengan laba bersih US$ 44.3 miliar. Dalam operasionalnya, Microsoft digawangi oleh 166.475 karyawan.
Info penting nih, salah satu dari perusahaan-perusahaan IT terkemuka dunia yang ada di list di atas, yakni Accenture melalui perwakilannya di beberapa negara pernah datang ke kampus sebanyak 13 kali untuk merekrut lulusan-lulusan ITHB. Hal ini tentu tidak lepas dari program persiapan karier yang diberikan CRC ITHB sehingga lulusan ITHB siap bersaing dengan di perusahaan-perusahaan IT top dunia.
Nah, makanya pastikan kamu tidak salah pilih kampus IT dan jurusan kuliah untuk masa depanmu ya. Karena hanya di ITHB, perguruan tinggi swasta terbaik di Bandung, hampir 61% lulusannya diterima sebelum lulus kuliah.
Ayo bergabung dengan kami!